Langit kelabu menghiasi hari ini
Langit masih saja kelabu sedari pagi tadi
Hingga siang menjelang kini
Seolah enggan memberi harapan kepada mentari
Tanpa kusadari jemari ku mengetik isi hati
Pada layar seluler yang selalu menemani
Mencoba menanyakan kabar diri
Seorang pejuang hati yang kini telah pergi
Tapi apa daya diri ini
Kekuatan dan keberanian pun enggan menunjukkan diri
Dan dengan helaan nafas ku ini
Ku hapus semua isi hati tadi
Keberanian seolah mengejekku
Dan menatap miris pada mata senduku
Hei,, kau pecundang cinta yang semu
Sampai kapan kau terus begitu?
Ku tersenyum dalam
diam
Mencoba meyakinkan
hati yang terdalam
Bahwa rasa ini harus
segera di redam
Dan kini ku mulai
memahami
Sebuah kenyataan yang harus di hadapi..
Tak semua yang di
ingini akan terpenuhi..
Hanya mencoba ikhlas dan bersabar diri..
Semoga yang lebih baik akan datang sebagai pengganti..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar